UGM Gandeng Industri Untuk Kembangkan Inovasi

11. Pentingnya Gandeng Industri bagi Perguruan Tinggi Kembangkan Inovasi (cnnindonesia.com).jpg

Pentingnya dalam mendorong UGM dan perguruan tinggi lainnya agar bekerja sama dengan industri. Sehingga dapat menghasilkan produk inovasi yang dapat dimanfaatkan masyarakat. Hal tersebut yang diungkapkan oleh Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek RI Prof. Ir. Nizam, M.Sc., Ph.D., beberapa waktu lalu.

Perguruan tinggi tentunya bukan sebuah pabrik yang harus berkompetisi pada pasar dunia usaha. Namun, kerja sama dengan industri mulai dari awal pengembangan risetnya. Sehingga nantinya akan menghasilkan produk akhir yaitu sebuah karya inovasi baru.

Pentingnya Kerja Sama Industri bagi Perguruan Tinggi

Menurut Nizam, kerja sama dengan industri memang sangat diperlukan. Hal itu agar Indonesia berkedaulatan dalam penguasaan teknologinya. Bahkan hingga kini Indonesia masih terus bergantung dengan produk impor.

Sebelumnya Indonesia pernah unggul saat menerbangkan pesawatnya sendiri 26 tahun lalu. Tentunya sebagai hasil karya anak bangsa Indonesia, namun setelah ini tidak terbang kembali. Selain itu, kesenjangan transformasi sosial yang bergantung pada impor. Seperti halnya alat-alat kesehatan 95 persen impor dan bahan baku obat 100 persen impor.

Rendahnya penguasaan teknologi ini mengakibatkan peringkat indeks pembangunan manusia. Tampak bahwa berada di bawah rata–rata global dengan peringkat 107 dari 189 negara. Sedangkan tingkat daya saingnya dengan peringkat 40 dari 140 negara. Maka perguruan tinggi memiliki tanggung jawab besar dalam meningkatkan daya saing.

Tentunya UGM perlu mendorong lebih banyak berbagai riset dasar, riset bidang sosial humaniora serta riset multidisiplin. Hingga kini riset yang paling menonjol pada bidang saintek kesehatan. Hal itu karena akan membantu menghasilkan produk aplikatif dan dapat dimanfaatkan.

Pada penelitian di bidang humaniora juga sangat penting. Nantinya akan menjadi masukan bagi negara dalam perumusan kebijakan. Sebaiknya jangan sampai kebijakan tersebut melampaui tingkat kebudayaan masyarakat saat ini.

Sedangkan Ketua Senat Akademik (SA) UGM Prof. Dr. Sulistiowati, S.H., M.Hum, menyampaikan diskusinya bersama Kemendikbud Ristek. Harapannya dalam penyusunan program kerja senat akademik bidang penelitian, pengabdian dan publikasi menjadi lebih selaras. Tentunya dengan program kerja yang ada di Kemendikbud Ristek.

Hingga kini Indonesia memang masih bergantung pada produk impor. Sehingga pentingnya bagi perguruan tinggi melakukan kerja sama industri agar menghasilkan sebuah inovasi.
 
Back
Atas.