Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut di Jogja, Mengapa Penting?

Kurangnya pengetahuan terkait pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut menjadi salah satu penyebab dan alasan mengapa tingkat kesehatan dan kesejahteraan gigi dan mulut di Indonesia tak terkecuali di Jogja masih sangat rendah. Karenanya, penyuluhan kesehatan gigi dan mulut begitu penting.

Dinas kesehatan, rumah sakit umum, fakultas kedokteran, dan semua pihak yang memiliki kompetensi terkait kesehatan gigi dan mulut perlu kiranya segencar mungkin melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut di berbagai daerah termasuk di sekitaran daerah istimewa Yogyakarta.
1723600759738.webp
Dengan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut yang diselenggarakan secara sistematis, tentu ada banyak manfaat yang bisa didapatkan masyarakat, apa saja?

Manfaat Penyelenggaraan Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut


1. Pemahaman masyarakat mengenai kesehatan mulut dan gigi dapat diperbaiki
Dampak dan risiko kesehatan gigi dan mulut yang rendah memang tidak seperti penyakit lain yang bisa terjadi atau dirasakan saat itu juga.

Seringkali, dampak dan risiko kesehatan gigi dan mulut yang terabaikan dirasakan beberapa tahun kemudian ketika kondisi kerusakan gigi sudah semakin parah seperti karies gigi, gigi berlubang, dan semacamnya.

Aspek inilah yang turut menjadi penyebab mengapa banyak orang abai dengan kesehatan gigi dan mulut mereka sendiri. Karena itu, penting kiranya bagi aktivitas, pelajar, pembelajar, dokter, dosen, dan semua orang yang memiliki kompetensi terkait kesehatan gigi dan mulut terlibat melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut pada masyarakat, tak terkecuali masyarakat di Jogja.

Dengan diadakannya penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, diharapkan pemahaman masyarakat terhadap kesehatan gigi dan mulut bisa ditingkatkan. Sehingga penyakit yang timbul akibat kerusakan pada gigi dan kesehatan mulut dapat dicegah sejak dini.

2. Memberikan informasi terkait cara yang tepat menjaga kesehatan gigi dan mulut
Pengabaian seseorang terhadap kesehatan gigi dan mulutnya sendiri bisa terjadi karena pemahaman cara menjaga kesehatan gigi dan mulut yang rendah.

Untuk itu, diharapkan bahwa dengan kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, masyarakat yang awalnya cukup awam dengan cara menjaga kesehatan gigi dan mulut seperti apa bisa memiliki pengetahuan yang cukup sehingga minimal mereka tahu cara yang tepat menjaga kesehatan gigi dan mulutnya sendiri.

3. Membantu masyarakat mengubah perilaku lama dengan perilaku baru yang lebih baik
Melalui penyuluhan kesehatan gigi dan mulut yang diselenggarakan, diharapkan para akademisi yang paham terkait kesehatan gigi dan mulut bisa membantu masyarakat mengubah pola perilaku lamanya yang abai dengan kesehatan gigi dan mulut dengan perilaku baru yang lebih perhatian terhadap kesehatan gigi dan mulutnya.

4. Dapat menularkan pengetahuan yang didapat dari penyuluhan ke anggota keluarga
Lewat kegiatan penyuluhan yang diadakan, diharapkan peserta penyuluhan yang sudah paham tentang cara menjaga kesehatan gigi dan mulut serta paham pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut bisa menularkan pengetahuannya tersebut pada orang terdekat, utamanya anggota keluarga.

Sehingga goals Indonesia Sehat yang diinginkan bisa tercapai bukan hanya sebagai usaha dari satu pihak saja tetapi tercapai karena semua masyarakat turut serta dalam mewujudkan goals tersebut.

Melalui berbagai kegiatan penyuluhan yang dilakukan, artinya bahwa para akademisi sudah selangkah lebih dekat dengan goals Indonesia Emas dan Indonesia Sehat yang sedang dikejar oleh negara kita. Karena salah satu cara mendapatkan penerus bangsa yang berprestasi adalah dengan menyejahterakan kesehatannya terlebih dahulu. Sebab tubuh yang sehat termasuk gigi yang sehat tentu dapat menjadi sarana pendukung untuk mengejar prestasi.

Khususnya di Jogja, sudah cukup banyak kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut yang diselenggarakan. Berikut beberapa kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut yang sudah dilakukan terselenggara di Jogja :
1723600702984.webp
  1. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta di desa binaan Jogja sejak 30 Desember 2023 dan diselenggarakan secara rutin.
  2. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama Rumah Sakit Gigi Mulut Universitas Gadjah Mada (RSGM UGM) didukung Unilever tanggal 12-14 September 2023. Acara penyuluhan kesehatan gigi dan mulut ini diselenggarakan di Rumah Sakit Gigi dan Mulut UGM Prof. Soedomo.
  3. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut oleh Dinas Kesehatan Jogja di sekolah dasar – sekolah dasar yang dilakukan secara rutin setiap bulan untuk mengedukasi anak – anak tentang kesehatan gigi dan mulut sejak dini. Anak – anak dalam kegiatan ini juga turut dihimbau untuk tidak takut ke dokter gigi karena dokter gigi adalah sahabat anak.
Tentu ke depannya, berbagai kegiatan penyuluhan semacam itu akan terus dilakukan oleh berbagai pihak.

Demikian sedikit informasi yang kami dapat bagikan terkait bagaimana fokus peningkatan kesehatan gigi dan mulut di Jogja oleh akademisi sampai dengan dokter dan pejabat dinas kesehatan setempat. Ikuti terus informasi menarik lainnya di Media Jogja. Jaga selalu kesehatan gigi dan mulutmu, jangan takut ke dokter gigi ya!
 
Back
Atas.