Warga Tegalrejo Yogyakarta Temukan Sesosok Mayat Perempuan Mengambang di Sungai Winongo
YOGYA - Warga di daerah Kricak, Tegalrejo, Yogyakarta menemukan sesosok mayat berjenis kelamin perempuan mengambang di Sungai Winongo, Minggu (30/9/2018) kemarin.
Peristiwa penemuan mayat itupun selanjutnya dilaporkan ke Polsek Tegalrejo.
Kapolsek Tegalrejo, Kompol Ardiansyah, membenarkan hal tersebut.
Pihaknya saat ini tengah menunggu hasil visum RS Bhayangkara untuk menyelidiki lebih lanjut terkait temuan mayat yang mengambang di Sungai Winongo itu.
"Kami dapat info dari masyarakat kalau ada mayat di Kali Winongo. Ditemukan sekitar pukul 14.30 WIB. Lalu petugas kesana untuk memastikan. Identitas mayat yang ditemukan itu berinisial CP usia 11 tahun, siswa Sekolah Dasar. Korban ini warga Kricak, rumahnya cuma sekitar 100 meter dari lokasi,".
Ia menjelaskan, ditemukan sejumlah luka-luka di tubuh korban, di antaranya di bibir, bagian mata, dan organ vital mengeluarkan darah.
Hasil visum nantinya akan disinkronkan dengan keterangan yang lain untuk memastikan penyebab kematian CP.
"Luka lain belum kita identifikasi karena kemarin belum memungkinkan. Kami tetap akan menunggu hasil visum, tidak bisa menyimpulkan dulu," lanjutnya.
Sementara itu, warga sekitar lokasi penemuan mayat menilai ada kejanggalan.
Saksi penemuan mayat, Sarinah (58), mengatakan korban ditemukan oleh anak-anak, yang kemudian memberi tahu warga.
"Awalnya dikira boneka, kakinya putih. Terus pas dibalik ternyata bukan. Kondisi tubuh memar di bagian wajah. Kalau kepeleset tetapi kok setengah telanjang," katanya.
Selain itu, warga juga tidak mendengar suara teriakan. Kondisi sungai juga tidak sedang banjir.
Warga kemudian melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Tegalrejo.
YOGYA - Warga di daerah Kricak, Tegalrejo, Yogyakarta menemukan sesosok mayat berjenis kelamin perempuan mengambang di Sungai Winongo, Minggu (30/9/2018) kemarin.
Peristiwa penemuan mayat itupun selanjutnya dilaporkan ke Polsek Tegalrejo.
Kapolsek Tegalrejo, Kompol Ardiansyah, membenarkan hal tersebut.
Pihaknya saat ini tengah menunggu hasil visum RS Bhayangkara untuk menyelidiki lebih lanjut terkait temuan mayat yang mengambang di Sungai Winongo itu.
"Kami dapat info dari masyarakat kalau ada mayat di Kali Winongo. Ditemukan sekitar pukul 14.30 WIB. Lalu petugas kesana untuk memastikan. Identitas mayat yang ditemukan itu berinisial CP usia 11 tahun, siswa Sekolah Dasar. Korban ini warga Kricak, rumahnya cuma sekitar 100 meter dari lokasi,".
Ia menjelaskan, ditemukan sejumlah luka-luka di tubuh korban, di antaranya di bibir, bagian mata, dan organ vital mengeluarkan darah.
Hasil visum nantinya akan disinkronkan dengan keterangan yang lain untuk memastikan penyebab kematian CP.
"Luka lain belum kita identifikasi karena kemarin belum memungkinkan. Kami tetap akan menunggu hasil visum, tidak bisa menyimpulkan dulu," lanjutnya.
Sementara itu, warga sekitar lokasi penemuan mayat menilai ada kejanggalan.
Saksi penemuan mayat, Sarinah (58), mengatakan korban ditemukan oleh anak-anak, yang kemudian memberi tahu warga.
"Awalnya dikira boneka, kakinya putih. Terus pas dibalik ternyata bukan. Kondisi tubuh memar di bagian wajah. Kalau kepeleset tetapi kok setengah telanjang," katanya.
Selain itu, warga juga tidak mendengar suara teriakan. Kondisi sungai juga tidak sedang banjir.
Warga kemudian melaporkan penemuan tersebut ke Polsek Tegalrejo.
Terakhir diedit: