Panduan Budidaya Semut Jepang Agar Sukses

Panduan Budidaya Semut Jepang Agar Sukses.jpg

Semut jepang merupakan salah satu jenis obat alami yang saat ini sedang marak dicari. Khasiat semut dengan bentuk tubuh besar ini salah satunya untuk pengobatan. Hal inilah yang membuat harga jual semut jepang cukup tinggi. Budidaya jenis semut ini pun cukup mudah. permintaan yang banyak belum sebanding dengan yang membudidayakannya. Hal ini membuat budidaya semut jepang sangat prospektif. Bahkan media tanam yang bisa anda gunakan pun cukup sederhana. Hanya dengan toples anda bisa mencoba mengembangbiakannya.

Toples yang digunakan sebagai media pengembang bisa anda campur dengan kapas. Kapas bertujuan melekatkan larva semut sehingga mudah tumbuh. Selain itu pakan semut berkhasiat ini pun sangat sederhana. Anda hanya perlu menyiapkan ragi tape sebagai pakannya. Proses pemberian pakan pun tidak terlalu rumit sehingga tidak menyulitkan dalam proses pemeliharaannya. Berikut ini ulasan selengkapnya untuk proses budidaya semut jepang dengan media toples.​

Budidaya Semut Jepang Dengan Media Toples

1. Pemilihan bibit
Semut Jepang memiliki ukuran tubuh yang lebih padat dari semut pada umumnya. Tubuhnya berwarna hitam kecoklatan dengan kaki sebanyak enam buah. Tekstur tubuh bibit yang baik cenderung keras. Terdapat sayap yang membuatnya mirip seperti kumbang. Namun walaupun memiliki sayap, semut jepang tidak bisa terbang. Secara sekilas semut berkhasiat ini mirip dengan kutu beras.​

2. Persiapan media
Untuk membudidayakan semut jepang anda mesti menyiapkan beberapa bahan perlengkapannya. Antara lain toples plastik ukuran sedang, ragi tape secukupnya, kapuk secukupnya dan solder. Kapuk digunakan sebagai tempat tumbuh dan kembangbiak semut jepang. Sedangkan ragi tape bertujuan agar proses perkembangbiakan lebih optimal.​

3. Proses pembuatan media tanam
Lubangi tutup toples dengan soldiet sebanyak 20 lubang dengan ukuran kecil. Letakan kapas ke dalam toples hingga setengah tinggi toples. Gunakan jenis kapas biasa yang bisa anda dapatkan di apotek. Fungsi kapas juga sebagai media untuk menampung larva semut. Masukan bibit semut jepang ke dalam toples. Satu toples sebaiknya cukup diisi semut sebanyak 10-20 ekor. Tambahkan satu buah ragi tape ke dalam toples.​

4. Pemberian pakan
Pemeliharaan semut jepang amatlah mudah. Untuk usia budidaya sekitar 1 minggu sebaiknya berikan 1 butir ragi tape setiap minggunya. Jika semut sudah mulai banyak, anda bisa memberi pakan ragi tape sebanyak 3 butir. Jika sudah memasuki usia 2 bulan, kapasitas toples akan penuh oleh semut. Jika kapasitas sudah penuh sebaiknya pindahkan ke media toples lainnya agar semut bisa berkembangbiak secara baik.​

5. Perawatan
Sebaiknya untuk menampung toples tempat semut jepang jangan di taruh di tempat yang lembab dan berjamur. Hal ini akan membuat semut tidak tumbuh maksimal dan rentan terhadap jamur. Tempatkan toples di media yang kering dan jauh dari kelembapan. Biasanya untuk harga jual semut jepang, setiap 100 ekor semut dibandrol seharga 300 ribu rupiah.

Itu dia beberapa langkah budidaya semut Jepang yang bisa kita coba hanya dengan media toples. Semoga bermanfaat.​
 
Back
Atas.