Cengkeh merupakan salah satu jenis rempah yang banyak ditemukan di Indonesia, jenis rempah yang satu ini memang bisa tumbuh dengan subur di wilayah yang memiliki iklim tropis. Hal inilah yang membuat beberapa bangsa dari Benua Eropa datang ke wilayah Indonesia, cengkeh sendiri adalah jenis rempah yang sangat diminati berbagai bangsa dari Eropa pada saat itu. Cengkeh yang memiliki nama latin Eugenia aromaticum sendiri memang termasuk ke dalam salah satu komoditi yang sangat penting.
Cengkeh sendiri sering dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai macam hal antara lain sebagai bahan penyedap masakan, bahan baku rokok kretek, hingga bahan baku untuk membuat berbagai jenis obat - obatan. Banyaknya manfaat yang bisa diperoleh dari tanaman cengkeh membuat jumlah permintaan dari jenis rempah ini selalu tinggi di pasaran, hal tersebut tentu saja merupakan suatu peluang besar bagi Anda untuk bisa melakukan usaha budidaya cengkeh. Pada kesempatan kali ini kami akan mengulas mengenai cara mudah budidaya cengkeh untuk pemula.
Budidaya Tanaman Cengkeh Bagi Pemula
1. Pengolahan Lahan
Pengolahan lahan adalah hal pertama yang harus Anda lakukan dalam usaha budidaya tanaman cengkeh, Anda harus menggemburkan tanah terlebih dahulu dengan menggunakan cangkul atau alat bajak. Anda juga perlu membuang gulma yang ada di lahan dan melakukan pemupukan menggunakan pupuk kandang sehingga lahan tersebut siap untuk ditanami cengkeh.
2. Penyemaian Bibit
Anda harus melakukan proses penyemaianan bibit terlebih dahulu agar tanaman cengkeh bisa tumbuh, Anda harus memilih bibit yang berkualitas tinggi. Anda bisa merendam bibit dalam air dan melakukan pencucian hingga lendirnya hilang dan bersih. Setelah itu Anda bisa menyemai bibit cengkeh dengan menggunakan media tanah dan juga pupuk yang dimasukkan ke dalam polybag.
3. Proses Penanaman
Langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah proses penanaman cengkeh, Anda harus membuat lubang tanam terlebih dahulu dengan jarak kurang lebih 8 x 8 meter, kemudian tanamlah bibit cengkeh yang telah Anda semai sebelumnya. Setelah itu Anda bisa menimbun lubang tanam dengan menggunakan tanah dan pupuk kandang dan meratakan tanah secara perlahan.
4. Perawatan
Perawatan merupakan salah satu faktor paling penting dalam budidaya cengkeh, Anda harus melakukan perawatan secara intensif hingga tanaman berusia 4 tahun. Anda harus melakukan penyiangan dengan membersihkan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman cengkeh, Anda juga perlu melakukan pemupukan ulang setiap 4 bulan sekali serta melakukan penyiraman secara rutin.
5. Pemanenan Cengkeh
Perlu Anda ketahui bahwa produk yang dipanen dari tanaman cengkeh adalah berupa bunga yang mana pada waktu masa panen ini kadar airnya mencapai 60 hingga 70 persen. Anda bisa memanen cengkeh pada waktu berusia 6 bulan yakni setelah bakal bunganya muncul, pemanenan cengkeh dilakukan dengan memetik bunga cengkeh menggunakan tangan secara perlahan.
Cengkeh merupakan salah satu komoditi rempah yang sangat penting, oleh karena itulah ada banyak orang yang tertarik untuk membudidayakannya.