Cara Mudah Budidaya Ikan Bawal di Kolam Terpal Untuk Pemula

Seperti yang telah Anda ketahui bahwa ikan telah menjadi salah satu sumber protein yang sangat populer untuk dikonsumsi. Jenis ikan konsumsi yang ada di Indonesia sendiri ada beragam jenisnya, salah satunya adalah ikan bawal. Jenis ikan yang satu ini memang menjadi favorit masyarakat di tanah air karena dagingnya yang tebal, selain itu ikan bawal juga mudah untuk diolah menjadi berbagai macam masakan yang rasanya sangat lezat sehingga tentu saja digemari oleh banyak orang.
1723026670775.webp
Perlu Anda ketahui bahwa tingginya permintaan ikan bawal di pasaran seringkali belum bisa dipenuhi, hal ini tentu saja bisa menjadi kesempatan besar bagi Anda untuk meraih keuntungan besar dengan melakukan usaha budidaya ikan bawal. Sekarang ini ikan bawal memang semakin banyak dibudidayakan oleh masyarakat, namun kebanyakan orang melakukan budidaya ikan ini di kolam tanah atau kolam beton. Namun ternyata ikan bawal juga bisa Anda budidayakan di kolam terpal, jika Anda penasaran maka simaklah ulasannya di bawah ini.

Budidaya Ikan Bawal di Kolam Terpal

1. Persiapan Kolam Terpal

Hal yang harus Anda lakukan pertama kali dalam usaha budidaya ikan bawal adalah persiapan kolam, terpal dipilih sebagai bahan kolam karena merupakan bahan yang tidak tembus air dan harganya yang lebih murah dibandingkan semen. Anda bisa mengisi air di kolam terpal dan kemudian membuangnya untuk menghilangkan zat beracun, setelah itu Anda bisa mengisinya lagi dengan air.

2. Memilih Benih

Selanjutnya Anda harus melakukan pembenihan, Anda harus bisa memilih benih ikan bawal yang berkualitas agar bisa tumbuh dengan cepat. Beberapa ciri benih ikan bawal yang berkualitas antara lain memiliki gerakan yang lincah dan tidak memiliki cacat di bagian tubuhnya, selain itu alangkah baiknya apabila Anda memilih benih ikan bawal yang seragam ukurannya.

3. Proses Pemeliharaan

Tahap selanjutnya yang harus Anda lakukan dalam usaha budidaya ikan bawal adalah proses pemeliharaan, salah satu hal yang jarus Anda perhatikan adalah kualitas air. Anda perlu melakukan pengecekan terhadap air kolam yang sedang digunakan, apabila air kolam sudah menurun kualitasnya maka sebaiknya Anda segera mengganti air kolam dengan yang baru sehingga tidak menghambat pertumbuhan.

4. Pemberian Pakan

Seperti yang Anda ketahui bahwa pakan memiliki peran yang sangat penting dalam usaha budidaya ikan bawal, Anda perlu memberi makan ikan bawal secara teratur yakni dalam satu hari paling tidak harus diberi pakan sebanyak 3 hingga 5 persen dari berat tubuhnya. Alangkah baiknya apabila Anda memberi pakan yang memiliki kandungan protein minimal 25 persen.

5. Proses Pemanenan

Perlu Anda ketahui bahwa proses pemanenan ikan bawal telah bisa Anda lakukan jika usia ikan telah menginjak 4 hingga 5 bulan atau jika ikan bawal telah mencapai bobot 300 hingga 500 gram per ekornya. Anda bisa menguras air kolam terlebih dahulu, barulah setelah itu Anda bisa memanen ikan bawal dengan lebih mudah menggunakan jaring dengan ukuran yang besar.

Ikan bawal adalah salah satu ikan yang jumlah permintaannya tergolong tinggi di pasaran sehingga membuat banyak orang tertarik untuk membudidayakannya.
 
Back
Atas.