Bisnis Bandrek Yang Menguntungkan Pandemi Menghantam

Bandrek merupakan minuman yang terbuat dari berbagai rempah rempah dan minuman ini biasanya di jual di daerah uyang dingin seperti di pegunungan,bandrek memiliki khasiat untuk menghangatkan diri dan menjaga kesehatan tubuh.

Disini saya akan menceritakan perjalan berdagang usaha bandrek

Bisnis bandrek yang yang di dirikan oleh ibu Ivone pada tahun 2004 di kota Pematangsiantar,Sumatera Utara dengan nama "Warkop Boyenk" merupakan bisnis yang memperoleh keuntungan yang besar.Bisnis yang sudah berdiri selama 17 tahun sudah banyak dikenal di kota Pematangsiantar,umur berdirinya usaha tidak menipu dengan rasa."Warkop Boyenk" menjual berbagai minuman seperti bandrek,milo,lemon tea dan menjual telur setengah mateng atau yang di kenal dengan sebutan Puding.Usaha ini memberikan banyak keuntungan bagi ibu Ivone,Beliau meyebutkan bahwa usaha yang di dirikan beliau dapat meraup keuntungan paling besar yaitu Rp200.0000 per hari,yang di mana setiap harinya menghabiskan 12 kaleng susu kental manis,beliau juga menyebutkan kunci kesuksesan berjualan.

Beliau menyebutkan kunci kesuksesan berjualan selama 17 tahun adalah dengan tidak pernah berubah rasa dari awal berdiri sampai saat ini dan beliau menetapkan harga yang terjangkau serta memberikan kenyaman kepada pembeli sehingga pada pembeli nyaman atas pelayanan yang diberikan.

Tetapi pada saat muncul nya pandemi pendapatan beliau menurun dratis dari yang dimana sebelum pandemi, warung ibu Ivone dapat menghabiskan 12 kaleng susu kental manis dan pada saat pandemi menyerang warung beliau hanya menghabiskan 2 sampai 3 kaleng susu saja yang dimana ini merupakan penuruan pendapatan yang sangat drastis,Penyebab penurunan omset beliau adalah pada saat ppkm,yang dimana pada saat ppkm jam berjualan dibatasi,yang dimana warung beliau buka dari pukul 16.00 sore sampai pukul 03.00 pagi,Pada saat ppkm hanya boleh buka sampai pukul 22.00 malam,yang dimana pembatasan jam buka maka memberi dampak penurunan pendapatan.

Nah itu merupakan cerita tentang kesuksesan UMKM dan cerita tentang Pandemi sebagai penghancur UMKM.Marilah kita membantu para UMKM untuk bertahan di masa pandemi.